Obesitas adalah suatu keadaan dimana terjadi penumpukan lemak tubuh yang berlebih sehingga berat badan seseorang jauh di atas normal dan dapat membahayakan kesehatan, menurut WHO (World Health Organization) secara umum obesitas ditandai oleh peningkatan lemak tubuh berlebihan, umumnya timbul di jaringan kulit sekitar organ.
Pada tahun 2014 lebih dari 1,9 miliar orang dewasa dengan usia 18 tahun keatas memiliki kelebihan berat badan dan dari data tersebut ditemukan bahwa lebih dari 600 juta orang mengalami obesitas, selain itu ditemukan fakta bahwa angka obesitas di dunia sejak tahun 1980 meningkat lebih dari dua kali lipat. Fakta juga mengungkapkan bahwa angka obesitas lebih tinggi pada perempuan dibandingkan pada laki-laki.
Obesitas tidak hanya membuat tubuh kita menjadi gemuk, namun hal ini juga memiliki dampak buruk serta berbahaya bagi kesehatan. Berikut beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat seseorang memiliki berat badan yang berlebih atau obesitas:
1. Sindrom metabolik
Sindrom metabolik sendiri merupakan gangguan penyakit yang muncul, seperti hipertensi, kadar gula darah tinggi, serta dislipidemia. Hal ini bisa terjadi akibat seseorang memiliki berat badan yang berlebih atau obesitas.
2. Jantung koroner
Orang dengan obesitas memiliki resiko memiliki gangguan penyakit kronis seperti Penyakit Jantung Koroner. Resiko terkena penyakit jantung koroner pada orang gemuk tiga sampai empat kali lebih tinggi bila dibandingkan dengan orang normal, setiap peningkatan satu kilogram berat badan terjadi peningkatan kematian akibat penyakit jantung koroner sebanyak 1 %. Hal ini dikarenakan, orang dengan obesitas dapat menyebabkan penumpukan lemak pada pembuluh darah sehingga meningkatkan resiko jantung koroner.
3. Hipertensi
Orang obesitas juga berisiko mengalami Hipertensi atau Tekanan darah tinggi. Hipertensi sendiri terjadi ketika tekanan darah berada pada 130/80 mmHg atau lebih. Seseorang yang menderita obesitas terlebih bagi mereka yang obesitasnya terkosentrasi di area perut akan berpeluang lebih besar untuk terkena hipertensi.
4. Diabetes
Orang dengan obesitas juga berisiko untuk mengalami komplikasi diabetes. Hal ini dikarenakan adanya penumpukan lemak yang tinggi pada orang obesitas, sehingga glukosa sulit untuk diserap ke dalam tubuh karena adanya penumpukan sel lemak, dan lama kelamaan kadar gula darah berangsur naik dan menyebabkan penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2.
5. Stroke
Salah satu komplikasi yang mungkin terjadi akibat seseorang mengidap obesitas adalah penyakit stroke. Orang dengan obesitas dapat menyebabkan penumpukan lemak pada pembuluh darah, dimana hal tersebut dapat menyebabkan adanya gangguan suplai darah serta oksigen ke otak. Sehingga, hal ini akan menyebabkan kerusakan pada otak dan menyebabkan stroke.
6. Osteoartritis
Kemungkinan besar orang yang obesitas juga akan mengalami osteoartritis atau radang sendi. Ketika seseorang mengidap obesitas, hal ini akan memberikan tekanan yang sangat besar pada area sendi khususnya di bagian lutut. Ketika sendi memiliki tekanan yang sangat besar maka hal ini akan memungkinkan sendi mengalami peradangan. Hal ini tentunya akan sangat menganggu aktivitas sehari-hari anda.
7. Fatty liver
Fatty liver sendiri merupakan suatu kondisi penyakit karena adanya penumpukan lemak di organ hati. Salah satu penyebab seseorang mengalami penyakit ini ialah obesitas. Hal ini dikarenakan orang yang mengidap obesitas, mempunyai lemak yang sangat banyak di dalam tubuh, sehingga lemak tersebut dapat berada di berbagai jaringan tubuh termasuk hati.
Jaga selalu gaya hidup dan berat badan anda agar tidak menyebabkan masalah obesitas yang berdampak buruk serta berbahaya bagi kesehatan.
